Vasko Ruseimy sempat menghentikan sejenak acara Konser Sumbar 1 Gercep yang dihadiri puluhan ribu masyarakat Padang Pariaman. Tindakan itu dilakukannya untuk mengajak seluruh masyarakat yang hadir untuk ikut mendoakan mertua Epyardi Asda yang meninggal pada Selasa (22/10) kemarin.
Meski Epyardi Asda dikenal sebagai rival Vasko Ruseimy dalam kontestasi Pilgub Sumbar mendatang, hal tersebut tak mengurangi rasa hormat Vasko atas kehilangan yang dialami oleh keluarga Epyardi.
Di tengah suasana konser yang awalnya meriah, Vasko mengajak penonton untuk bersama-sama mendoakan almarhum agar mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya.
“Ada kabar duka, mertua dari bapak Epiyardi Asda meninggal dunia, jadi kita semua sama-sama disini mendoakan, sama-sama kita bacakan Al-Fatihah” ucap Vasko dengan suara yang penuh kehangatan dan empati.
Acara Konser Sumbar 1 Gercep kemudian dilanjutkan dengan suasana yang lebih tenang, mencerminkan penghormatan terhadap duka yang sedang melanda.
Banyak masyarakat yang hadir mengapresiasi sikap Vasko, menunjukkan bahwa di tengah persaingan, selalu ada ruang untuk empati dan kepedulian.
Momen ini menjadi pengingat bagi semua bahwa nilai-nilai kemanusiaan tetap menjadi prioritas utama, bahkan di tengah persaingan politik.