Mahasiswa angkatan 2023 dari Fakultas Psikologi Universitas Putra Indonesia (UPI) YPTK Padang melaksanakan kegiatan sosialisasi dan edukasi yang bertujuan untuk memberikan pemahaman mengenai pentingnya pengenalan lingkungan bagi anak dibawah umur. Kegiatan ini di laksanakan di Panti Asuhan mukarramah pauh kambar, padang pariaman, Sumatra barat pada tanggal 05 Januari 2025 sebagai bagian dari program yang berfokus pada kontribusi kognisi sosial dalam proses pengenalan lingkungan anak di bawah umur. Program ini dirancang untuk memberikan landasan yang kuat bagi anak-anak dalam memahami dan mengenali dunia di sekitar mereka.
Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan dengan bimbingan dosen pengampu, Ifani Chandra, S.Psi., MM., M.Psi., melalui Project Based Learning (PBL) , para siswa diminta mensosialisasikan dan diberikan kesempatan untuk menerapkan teori-teori psikologi sosial yang telah dipelajari selama perkuliahan dalam konteks kehidupan nyata. Dengan demikian, siswa tidak hanya mengembangkan pemahaman teori, tetapi juga kemampuan untuk menerapkannya dalam interaksi langsung dengan anak-anak di panti asuhan. Kegiatan ini juga melibatkan seluruh anggota yang terlibat, baik dari pihak pelajar, dosen pengampu, maupun pengurus panti asuhan, dengan harapan bahwa mereka semua dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi perkembangan kognitif dan sosial anak-anak yang ada di panti asuhan
Ketua pelaksana sosialisasi (Dafa Akbar Nawawi) mengawali pembukaan acara, menyampaikan maksud dan tujuan dari kegiatan sosialisasi secara umum lalu kemudian memperkenalkan seluruh anggota kelompok yang hadir. Kemudian diikuti oleh sambutan dari perwakilan panti asuhan Mukarramah (Ibu Halimah), secara hangat menyampaikan terimakasih atas kegiatan yang dilakukan dan mempersilahkan untuk memulai acara sosialisasi.
Kegiatan dimulai dengan melakukan ice breaking yang bertujuan menghilangkan jenuh dan kemudian mengembalikan fokus anak-anak panti agar mampu mendengarkan isi materi dengan baik.
Materi disampaikan dengan baik oleh pemateri, berisi tentang cara mengendalikan emosi dengan baik, menaruh empati pada orang lain, menyikapi sikap orang lain, mengambil keputusan dengan baik, dan hal yang ditekankan pada materi ini yaitu “Siapapun bisa menjadi apapun”. Ini merupakan harapan besar agar anak-anak panti asuhan tidak takut untuk bermimpi karena keadaan yang mereka alami.
Selain materi, anggota kelompok turut andil dalam melakukan game bersama. Game yang bertujuan untuk mengasah imajinasi dan kreativitas, melatih kemampuan berpikir logis, melatih fokus dan konsentrasi serta tentunya menghibur.
Setelah materi berakhir, anak-anak panti dan anggota kelompok membaur dan bernyanyi bersama agar menambah keakraban dan berbagi sembako.
Mahasiswa berharap kegiatan ini dapat menjadi pengingat akan pentingnya peran kontribusi kognisi sosial dalam proses pengenalan lingkungan pada anak di bawah umur, serta memberikan energi positif kepada anak-anak panti. “Kami berharap agar adik-adik tidak takut untuk bermimpi, dan ingat selalu bahwa yang kita lakukan sekarang akan menentukan siapa kita di masa depan” jelas pemateri.
Perwakilan Panti Asuhan Mukarramah, ibu Halimah, memberikan apresiasi terhadap kegiatan yang dilakukan dan mengungkapkan bahwa kegiatan seperti ini sangat bermanfaat bagi anak-anak panti asuhan dan berharap kegiatan ini bisa terus dilakukan.
Adapun biaya yang digunakan untuk keberlangsungan kegiatan sosialisasi didapatkan dari iuran perorangan anggota kelompok sosialisasi.
Kegiatan ditutup dengan melakukan sesi foto bersama dengan pengurus dan anak-anak panti asuhan mukarramah.